Asy-Syaikh Al-Alamah Shalih bin Fauzan Al-Fauzan حفظه الله
هـزُّ الجـِسْمِ أَثْـنَاءَ التِّـلاَوَةِ
لِلشَّــيْخ العَلّامـَـة/
صَـالِح بـنُ فَـوْزَان الفَـوْزَان -حَـفِظَهُ الله-
السُّـــ↶ــؤَالُ:
【بعض الناس إذا قرأ القرآن يهز ظهره ، هل هذا الفعل صحيح؟】
الجَــ↶ـــوَابُ:
《 هز الجسم وقت التلاوة أو التمايل هذا عند البحث تبيّن أنه من عمل اليهود عند قراءتهم للتوراة أو النصارى عند قراءتهم للإنجيل ، فهو يعني من عَمَل أهل الكتاب فنحن لا نتشبه بهم ، والله جل وعلا يقول: ﴿ وإذا قرئ القرآن فاستمعوا له و أنصتوا ﴾ [الأعراف:٢٠٤] ، والإنصات قطع الحركة، وعدم التمايل أو التحرك أو الإلتفات. 》
[ "الإجابات المهمة في المشاكل الملمة" صـ (٨٨) ] .
Pertanyaan:
Sebagian orang apabila membaca Al-Qur'an mengguncangkan punggungnya, apakah ini perbuatan yang benar?
Jawaban:
Menggoyangkan tubuh waktu membaca Al-Qur'an atau memiringkan tubuh (bergerak ke kanan dan ke kiri), ketika dipelajari maka tampak jelas bahwa itu adalah:
*perbuatan YAHUDI ketika mereka membaca Taurat atau
*perbuatan NASRANI ketika mereka membaca Injil.
Maka hal itu merupakan perbuatan Ahlul Kitab, dan kita tidak boleh tasyabbuh (menyerupai) mereka
Sedangkan Allah jalla wa'ala berfirman,
"Dan apabila dibacakan Al-Qur'an maka dengarkanlah dan diamlah kalian." (QS. Al-A'raf: 204)
Dan yang dimaksud DIAM adalah:
Tidak miring (bergerak ke kanan dan ke kiri)
Tidak bergerak (bergerak punggungnya ke depan dan ke belakang)
Dan tidak menoleh."
Al-Ijabat Al-Muhimmah fii Al-Masyakil Al-Mulimmah, hal. 88
Diterjemahkan oleh Al-Ustadzah Ummu Abdillah Zainab bintu Ali Bahmid hafizhahallah pada hari Ahad, 14 Ramadhan 1437 H / 19 Juni 2016 M
http://annisaa.salafymalangraya.or.id
http://bit.ly/nisaaassunnah
Nisaa` As-Sunnah