AL-FIQH AL-MUYASSAR (Pertemuan 102)



Pertemuan : 102


  KAJIAN FIKIH 

Dari kitab:
AL-FIQH AL-MUYASSAR
(FIKIH PRAKTIS)


بسم الله الرحمن الرحيم
الحمدلله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى اله وصحبه ومن والاه، أما بعد:

BAGIAN KETIGA

3. ORANG YANG MAKRUH MENJADI IMAM

Dimakruhkan menjadi imam orang yang berikut ini:

1. AL-LAHHAN

Orang yang banyak melakukan kesalahan logat (lahn) dan kekeliruan dalam membaca, ini untuk selain Al-Fatihah.

Adapun kesalahan dalam Al-Fatihah yang merubah makna, maka shalat berjamaah bersamanya tidak sah sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya. Hal ini berdasarkan sabda Nabi صلى الله عليه وسلم:

يؤم القوم أقرأهم

"Yang mengimami suatu kaum adalah yang paling bagus bacaannya."

2. Orang yang mengimami suatu kaum padahal mereka membencinya, kebanyakan dari mereka membencinya.

Berdasarkan sabda Rasulullah صلى الله عليه وسلم :

ثلاثة لا ترتفع صلاتهم فوق رءوسهم شبرا: رجل أم قوما وهم له كارهون.

"Ada tiga orang yang shalat mereka tidak bisa  naik ke atas kepala mereka satu jengkal pun, yaitu seorang laki-laki yang mengimami suatu kaum sementara mereka membencinya." (HR. Ibnu Majah (971))

3. Orang yang tidak jelas dalam mengucapkan sebagian huruf dan tidak mengucapkannya dengan fasih.

Demikian juga orang yang gagap dalam mengucapkan sebagian huruf, seperti orang yang mengulang-ulang huruf fa', atau orang yang mengulang-ulang huruf ta' atau yang semisalnya, hal itu karena dalam bacaanya menambah huruf.

 BAGIAN KEEMPAT
4. POSISI IMAM DARI MAKMUN

Yang sunnah:
Posisi imam di depan makmum, sehingga makmum berdiri di belakang imam, jika jumlah makmum lebih dari dua orang.
Karena Rasulullah صلى الله عليه وسلم jika berdiri untuk melaksanakan shalat, maka beliau maju dan para sahabat berdiri di belakang beliau.

Berdasarkan hadits riwayat Muslim dan Abu Dawud:

أن جابرا وجبارا وقفا، أحدهما عن يمينه والآخر عن يساره فأخذ بأيديهما حتى أقامهما خلفه. 

"Bahwa Jabir dan Jabbar berdiri, salah satu di sebelah kanan Nabi dan yang satunya di sebelah kiri beliau, maka beliau memegang tangan keduanya sehingga memberdirikan keduanya di belakang beliau." (HR. Muslim)

Dan berdasarkan perkataan Anas رضي الله عنه ketika Nabi صلى الله عليه وسلم shalat di rumahnya,

ثم يؤم رسول الله صلى الله عليه وسلم ونقوم،  فيصلي بنا

"Kemudian Rasulullah. صلى الله عليه وسلم menjadi imam dan kami berdiri di belakang beliau, lalu beliau shalat mengimami kami." (HR. Muslim)

Bersambung insya Allah


 Diterjemahkan oleh Al-Ustadzah Ummu Abdillah bintu Ali Bahmid hafizhahallah pada hari Rabu, 6 Rabi'ul Awwal 1440 H / 14 November 2018 M



Akhawati fillah, jika ada yang tidak dipahami, silakan dicatat untuk ditanyakan melalui admin grup masing-masing.

Barakallahu fikunna

#NAMuyassar #NAM102

Bagi yang ingin mendapatkan faedah dari dars kitab Al-Fiqhu Al-Muyassar, silakan mengunjungi:
Channel Telegram:
       ● http://t.me/NAmuyassar
Website: 
       ● http://www.nisaa-assunnah.com


🎀 Nisaa` As-Sunnah 🎀


Lebih baru Lebih lama