MENGAPA MAKSIAT DAN KEJELEKKAN MASIH TERJADI DI BULAN RAMADAN PADAHAL SYAITAN DIBELENGGU?




🚫💥✅🔥 MENGAPA MAKSIAT DAN KEJELEKKAN MASIH TERJADI DI BULAN RAMADAN PADAHAL SYAITAN DIBELENGGU?


📢 Al-Qurthubi rahimahullah berkata:


💡 Jika dikatakan bagaimana bisa kita masih melihat banyak kejelekkan dan maksiat-maksiat terjadi di bulan Ramadhan. Kalau seandainya syaitan telah dibelenggu, niscaya hal itu tidak terjadi?

🔓 Maka Jawabnya:

Sesungguhnya maksiat dan kejelekan itu akan menjadi sedikit bagi orang yang berpuasa dengan puasa yang dijaga syarat-syaratnya dan memperhatikan adab-adabnya.

✋🏻 Atau yang dibelenggu itu adalah sebagian syaitan saja, yaitu syaitan yang sangat jahat, tidak semua syaitan (yang dibelenggu), sebagaimana telah berlalu dalam sebagian riwayat.

✅ Atau yang dimaksud adalah menjadi sedikitnya kejelekan di dalam Ramadan. Dan ini adalah perkara yang bisa dirasakan. Karena sesungguhnya terjadinya (kejelekan dan maksiat) di bulan Ramadhan itu lebih sedikit dibandingkan bulan lainnya.

👋🏻 Karena tidak mesti dibelenggunya semua syaitan itu mengharuskan tidak akan terjadi kejelekan atau maksiat sama sekali. Karena maksiat dan kejelekan itu memiliki sebab-sebab lain selain syaitan, seperti jiwa-jiwa yang jelek dan adat kebiasaan yang buruk serta syaitan-syaitan dari jenis manusia.

📃 Fathul Baari.

📚 Sumber Artikel: Channel Syaikh Fawaz hafizhahullah


⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://bit.ly/ForumSalafy

💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
📬 Diposting ulang hari Senin, 19 Ramadhan 1439 H / 4 Juni 2018 M

🎀 Nisaa` As-Sunnah 🎀
Lebih baru Lebih lama